a.
Manajemen
Kata Manajemen berasal dari Bahasa
Prancis kuno ménagement, yang memiliki arti seni
melaksanakan dan mengatur.
Manajemen
belum memiliki definisi yang mapan dan diterima secara universal.
Hasibuan
(2010 : 2) mengatakan bahwa Manajemen adalah ilmu dan seni mengatur proses
pemanfaatan sumberdaya manusia dan sumber-sumber lainnya secara efektif dan efisien
untuk mencapai suatu tujuan tertentu.
Handoko (2009:8) mengatakan manajemen adalah
proses perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan pengawasan usaha-usaha
para anggota organisasi dan penggunaan sumber daya-sumber daya
organisasi lainnya agar mencapai tujuan organisasi yang telah ditetapkan. Sedangkan Gulick (2009 : 11) yang dikemukakan
oleh Handoko dalam bukunya Manajemen, mendefinisikan
manajemen sebagai suatu bidang ilmu pengetahuan (science) yang berusaha secara
sistematis untuk memahami mengapa dan bagaimana manusia bekerja bersama
untuk mencapai tujuan dan membuat sistem kerjasama ini lebih bermanfaat bagi
kemanusiaan. Definisi di atas menjelaskan manajemen adalah usaha mencapai
tujuan tertentu melaluai kegiatan orang-orang
Dalam definisi ini manajemen menitik-beratkan
pada usaha memanfaatkan orang lain dalam pencapaian tujuan tersebut, maka
orang-orang dalam organisasi harus jelas wewenang, tugas dan tanggung jawab
pekerjaannya.
b.
Fungsi Manajemen
Menurut Handoko (2009 : 23) fungsi
manajemen terdiri dari planning, organizing,
staffing, leading, dan controlling
a) Planning
Rencana-rencana yang
dibutuhkan untuk memberikan kepada organisasi, tujuan-tujuannya, dan menetapkan
prosedur terbaik untuk pencapaian tujuan-tujuan itu.
b) Organizing
Setelah manejer-manajer
menetapkan tujuannya dan menyusun rencana-rencana atau program-program untuk
mencapainya, maka mereka perlu untuk merancang dan mengembangkan suatu
organisasi yang akan melaksanakan program tersebut secara sukses.
c) Staffing
Staffing adalah penarikan
(recruitment), latihan dan pengembangan, serta penempatan dan pemberian
orientasi para karyawan dalam lingkungan kerjayang menguntungkan dan produktif
d) Leading
Sesudah rencana dibuat,
organisasi dibentuk dan disusun personalianya, langkah berikutnya adalah menugaskan
karyawan untuk bergerak menuju tujuan
yang telah ditentukan.
e) Controlling
Semua fungsi terdahulu
tidak akan efektif tanpa fungsi pengawasan (controlling). Pengawasan
(controlling) adalah penemuan dan penerapan cara dan peralatan untuk menjamin
bahwa rencana telah dilaksanakan sesuai dengan yang telah ditetapkan.
c.
Manajemen Sumber Daya
Manusia
Manajemen Sumber Daya Manusia atau
yang sering dikenal dengan Human Resource Management merupakan aset
kritis organisasi yang tidak hanya diikutsertakan dalam filosofi perusahaan
tetapi juga dalam proses perencanaan strategis. Pengertian manajemen sumber
daya manusia menurut Mondy (2010:4- 5)
adalah utilisasi dari individu-individu untuk mencapai tujuan organisasi. Maka dari
itu, manajer-manajer di setiap tingkat harus memperhatikan manajemen sumber
daya manusia. Pada dasarnya, semua manager menyelesaikan segala sesuatunya
dengan mendelegasikan tugas kepada karyawannya, hal ini memerlukan manajemen sumber
daya manusia yang efektif
Manajemen sumber daya manusia menurut
Dessler (2011:4) adalah kebijakan dan praktek di dalam menggerakan
sumber daya manusia atau aspek aspek terkait posisi manajemen di dalam sumber
daya manusia yang mencakup kegiatan perekrutaan, penyaringan, pelatihan,
pemberian penghargaan dan penilaian.
d.
Fungsi Manajemen Sumber
Daya Manusia
Ada 5 area fungsional menurut Mondy
(2010:5) yang terasosiasi dengan keefektivan sumber daya manusia yakni:
a)
Susunan
Kepegawaian
Susunan kepegawaian adalah
proses di dalam sebuah organisasi yang memastikan organisasi tersebut memiliki
ketepatan jumlah karyawan dengan keahlian yang tepat, untuk mencapai tujuan
organisasi.
b)
Pengembangan
Sumber Daya Manusia
Pengembangan sumber daya
manusia adalah fungsi manajemen sumber daya manusia yang utama mencakup tidak
hanya pelatihan dan pengembangan tetapi perencanaan karir dan kegiatan
pengembangan, pengembangan organisasi, dan manajemen kinerja dan penilaian.
c)
Kompensasi
Kompensasi mengacu pada
total dari semua penghargaan yang diberikan kepada karyawan atas jasa
pelayanannya. Penghargaan yang diberikan berupa salah satu atau kombinasi dari:
- Kompensasi keuangan
langsung; Kompensasi yang diberikan kepada karyawan perusahaan dalam
bentuk upah, gaji, komisi dan bonus.
- Kompensasi keuangan tidak
langsung; Kompensasi yang diberikan kepada karyawan perusahaan dalam
bentuk tunjangan rekreasi, sakit,
tunjangan hari libur, jaminan kesehatan.
d)
Keselamatan
dan Kesehatan Keselamatan
Mencakup kegiatan yang
melindungi karyawan dari kecelakaan kerja. Kesehatan mencakup kegiatan yang
melindungi karyawan dari penyakit fisik dan emosional. Aspek ini penting karena
karyawan yang bekerja di dalam lingkungan yang aman dan menikmati hidup yang
sehat dapat menjadi lebih produktif dan memberikan keuntungan jangka panjang
bagi perusahaan.
e)
Karyawan
dan Hubungan Industrial
Hubungan antara karyawan
dan pekerja-pekerja lain ini dahulu dianggap sebagai jalan hidup banyak
karyawan. Kebanyakan perusahaan akan lebih
menginginkan sebuah lingkungan yang mempunyai hubungan kuat.
0 Komentar Untuk "Manajemen Sumber Daya Manusia"
Post a Comment